Pohon Literasiku

Membacakan anak buku adalah tantangan, terutama saat menjelang tidur. Ketika kantuk datang dan sambil mata terpejm dan mengigau ga karuan. Sedangkan anak, masih mendengarkan dengan kebingungan. Yah, emak kudu setrong buat bacain buku anak.

Selain itu, konsisten menulis laporan juga jadi tantangan tersendiri. Memang idealnya, pohon literasi dibuat lebih dulu, sehingga di jalan tinggal tulis-tempel. Dan saya baru mengerjakan saat H8, dan setelahnya, pohon dioret anak2 saat saya mencoba menuliskan daftar buku bacaan mereka.

Mencatat ternyata berguna banget. Saya sendiri melihat, anak-anak dominan pada buku tertentu saja. Sehingga, beberapa kali saya mencoba menawarkan buku lain. Sesekali anak2 mau, tapi kadang juga menolak.

Untuk memperkaya wawasan membaca, alhamdulillah memang sejak beberapa bulan meluangkan waktu 1 bulan sekali ke perpus, biar hemat juga, ga dikit2 beli, ehehe...

Dan, in this last days, saya sampe lupa mereka baca apa aja, karena banyak banget. Beruang kutub, ular sanca, zebra, doa pilihan, kisah nabi. Dll.

#tantangan10hari
#harike10
#gamelevel5
#kuliahbunsayiip
#forthistochangeimustchangefirst

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Memanfaatkan Pangan sebagai Obat

Kue Obi Isi Coklat

Capek